The
Adult Communication Management Model
Russian Matouschka Dolls
Self
(self management): Self awareness, self analysis, and self examination
(intrapersonal)
Self
relates to the others: interpersonal (creat meaning); each others, the nature,
and state relationship.
People
in system: human system organisations; work or function in system.
Competence:
at any other level of the model
MANAJEMEN KOMUNIKASI DALAM KOMUNIKASI ORANG DEWASA
Dalam buku Communication Management
karya Michael Kaye, terdapat model komunikasi orang dewasa yang dianalogikan
dengan ”Russian Matouschka dolls”.
Boneka terkecil merupakan bagian yang terdalam
pada konsep komunikasi orang dewasa ini. Bagian ini merepresentasikan ”self”.
Mengerti dan memahami diri merupakan tahap yang
sangat penting dalam mencapai self-management
yang efektif. Dalam hal ini, berarti kita melakukan komunikasi intrapersonal
yang mencakup sensasi, persepsi, memori dan berfikir.
Boneka yang membungkus ”self doll”
adalah ”interpersonal doll”. Unsur interpersonal ini terfokus pada
bagaimana ”self” atau diri, berhubungan dengan orang lain, bagaimana individu
tersebut berinteraksi dengan individu lainnya dalam melakukan proses komunikasi
yang bertujuan untuk membangun makna.
Boneka ketiga adalah ”people-in-system doll”.
Disini, perhatian kita mengenai bagaimana sistem sosial atau organisasi
dimana seseorang bekerja, dapat memiliki efek pada orang tersebut dari
cara berkomunikasi dengan orang lain di dalam sistem tersebut.
Boneka keempat yang membungkus seluruh boneka lainnya,
merepresentasikan ”competence doll”.
Sangatlah penting untuk mengerti bahwa model
kompetensi ini bukan hanya terlihat sebagai bagian terluar atau sebagai casing
saja, melainkan sebagai kompetensi manajemen komunikasi yang bisa terdapat di
semua level model ”Russian Matouscha doll” ini. Seseorang menjadi
kompeten dalam komunikasi intrapersonalnya ketika dia dapat memahami dirinya
dan dapat menimbulkan ”self control” atau kontrol diri. Seseorang juga
dapat terlihat kompeten ketika dia membangun, mengkoordinasi dan
menjelaskan makna kepada orang lain. Dan terakhir, seseorang dapat dinyatakan
kompeten ketika dia memperlihatkan kemampuan untuk mengubah salah satu sistem
yang dia jalankan atau orang lain dalam sistem tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar